Cara mudah membuat persiapan belajar dari rumah / Era covid 19

Menanggapi dari buku petunjuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Dirjen Paud 2020, maka guru Paud Wajib Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dalam pelaksanaan kegiatan belajar era pandemi covid 19.
*. Pembelajaran berupa Renca Program mingguan.(RPPM)
Mengapa demikian? karena program mingguan kita akan dilaksanakan oleh orangtua murid atau pendamping yang ada di rumah. maka program kita akan kita bagiakan seminggu sebelum pelaksanaan pembelajaran dengan harapan orang tua murid dapat membuat persiapan materi dan alat pembelajaran yang diperlukan dalam pembelajaran.
*. Dalam satu hari dipersiapkan beberapa materi pembelajaran ( 3 Atua 4  materi pembelajaran)
Mengapa demikian? karena  dengan banyaknya materi diharapkan orang tua murid dapat memilih satu atau lebih materi yang bisa dikembangkan di rumah.
Jadi, orang tua TIDAK HARUS MELAKSANAKAN SEMUA MATERI YANG SUDAH DIRENCANAKAN GURU. MEREKA BOLEH MEMILIH.
 dari penjelasan diatas, jelaslah bahwa dalam satu minggu kita mengirimkan beberapa alternatif materi pilihan.
*. Materi apa yang perlu dipersiapkan dalam RPPM
Yaitu materi yang mampu:
1.  Mengembangkan enam aspek perkembangan anak, yakni perkembangan nilai agama dan moral, fisik-motorik, kognitif, sosial emosional, bahasa, dan seni
2.  Mendukung pencapaian kompetensi inti dan kompetensi dasar. Kompetensi inti adalah gambaran capaian standar tingkat pencapaian perkembangan anak pada akhir layanan PAUD, yaitu usia 6 tahun, sedangkan kompetensi dasar adalah gambaran tingkat kemampuan anak dalam konteks tema, muatan pembelajaran, dan pengalaman sehari-hari, yang berdasarkan pada kompetensi inti.
3.  Mendukung pencapaian pengetahuan, keterampilan dan sikap yang perlu dimiliki anak
4.  Mendukung     pembelajaran             menjadi bermakna dan menyenangkan, sehingga mampu mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak
5.  Mengarahkan orang tua dalam menyiapkan alat dan bahan main yang diperlukan sesuai dengan
kondisi pada masing-masing orang tua di rumah.
*APA YANG PERLU DIPAHAMI GURU SEBELUM MENYUSUN RPPM
1.              Memahami Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak (STTPA), khususnya pada kelompok usia yang menjadi tanggung jawab seorang guru, sebagai hasil akhir program PAUD. Dokumen STPPA  dapat dilihat pada Permendikbud 137 tahun 2014 tentang Standar Nasional PAUD.
2.              Memahami Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) sebagai capaian hasil pembelajaran.
Dokumen KI dan KD dapat dilihat pada Permendikbud 146 tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 PAUD.
Menetapkan materi pembelajaran sebagai muatan untuk pengayaan pengalaman belajar anak. Materi pembelajaran dapat dilihat di dalam dokumen KTSP setiap Satuan PAUD, pada Dokumen I. Pembahasan mengenai materi pembelajaran secara lebih mendalam terdapat dalam “Pedoman Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)” yang diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan PAUD, 2018


*BAGAIMANA LANGKAH MENYUSUN RPPM

1.  Menetapkan Kompetensi Dasar (KD). Penentuan KD memuat seluruh aspek perkembangan Nilai Agama dan Moral (NAM), Fisik-Motorik (FM), kognitif (KOG), bahasa (BHS), sosial-emosional (SOSEM), dan seni (SN). KD yang ditetapkan dalam RPPM dipilih dari KD yang ada di dokumen 1 KTSP.
2.  Menuliskan materi pembelajaran untuk setiap KD. Rumusan materi pembelajaran dapat dilihat di dalam
dokumen 1 KTSP masing-masing satuan PAUD.

Menyusun kegiatan pembelajaran untuk 1 minggu. Kegiatan pembelajaran yang disusun haruslah menarik,  menyenangkan,  dan  membuat  anak  aktif di rumah. Aktivitas yang disusun disesuaikan dengan tema dan lingkungan belajar anak di rumah. Guru harus menyampaikan aktivitas pembelajaran ini kepada orang tua sehingga orang tua dapat melaksanakannya di rumah. Orang tua dapat memilih kegiatan main mana dulu yang akan dimainkan bersama anaknya. Bilamana anak tidak tertarik dengan tema atau kegiatan yang dirancang guru, maka orang tua dapat mengganti dengan tema atau kegiatan main yang lain. Guru dan orang tua harus mengomunikasikan bersama bilamana ada perubahan yang terjadi. Berapa jumlah kegiatan main yang perlu disediakan orang tua? Maka untuk hal ini, diserahkan kepada orang tua dengan melihat ketertarikan anak dan kemampuan orang tua. Bilamana dinilai kemampuan orang tua hanya dapat membimbing anak bermain dengan 1 kegiatan
maka tidak masalah. Yang terpenting belajar di rumah menjadi pengalaman yang menyenangkan dan mendukung perkembangan anak. Meskipun kegiatan main yang disampaikan kepada orang tua adalah untuk satu minggu, namun komunikasi antara guru dan orang tua dapat dilakukan setiap hari. Yang penting adalah dijaga kontinuitas komunikasi antara guru dan orang tua, serta antara guru dan anak. Komunikasi ini juga dilakukan untuk mengetahui minat anak, kesulitan  yang  dialami  oleh  orang  tua, saran/masukan orang tua, maupun capaian perkembangan anak


CONTOHNYA SEPERTI INI
Berikut ini contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM) yang disusun oleh guru.
Rencana PelaKsanaan PembelajaRan mInGGUan (RPPm) belajaR DI RUmaH Taman KanaK-KanaK GembIRa semester/bulan/minggu : I/juni/minggu ke 2
Tema          :   Rumahku, Tempat Bermainku Subtema     :   Semua yang ada di rumah Kelompok   :   B (usia 5-6 Tahun)
KD
materi
Kegiatan main

NAM 1.2
Merawat tanaman ciptaan Tuhan
1.   Aku bisa menanam bunga
2.   Yuk, kelompokkan daun-daun yang ada di halaman
3.   Membersihkan kebun bersama ayah bunda
4.   Hitunglah bunga-bunga yang mekar
5.   Aku bisa membuat alat music dan bernyanyi dari benda-benda di halaman rumahku
6.   Yuk membuat bunga dengan menggunakan batu-batu di halaman.
7.   Asyiknya melipat dan mengelompokkan pakaian.
8.   Lihat, lukisan rumahku
9.   Membuat es krim bersama bunda
10. Aku dapat membuat apapun dari kardus-kardus bekas
11. Dan lain-lain
Catatan: contoh-contoh kegiatan main, alat bahan  main  serta  penataannya dapat dilihat pada buku saku “Pentingnya Bermain bagi Anak”, “Bermain Sains”, “Bermain Matematika”, “Bermain Bahasa”, “Bermain Seni”, dll

FM 3.3 – 4.3
Gerakan untuk mengembangkan motoric kasar dan halus

Kog 3.6– 4.6
Pengelompokan Bilangan
Bahasa 3.11
- 4.11
Menceritakan kembali kegiatan yang sudah dilakukan

Sosem 2.5
Berani mengungkapkan pendapat

Seni 3.15 – 4.15
Ekspresi seni music dan kriya
Format RPPM di atas tentu saja merupakan dokumen guru, bukan untuk disampaikan kepada orangtua. Guru cukup menyampaikan kepada orangtua tentang tema serta kegiatan-kegiatan main yang telah dirancang guru untuk dilaksanakan oleh orangtua di rumah. Guru dapat menyampaikan rancangan kegiatan bermain tersebut melalui handphone dalam grup whatsapp maupun media sosial lainnya. Ingatkan juga kepada orangtua, untuk mendorong anak-anaknya membiasakan melakukan kegiatan rutinitas sehari-hari, seperti:
1.     Beribadah
2.     Perilaku Hidup Bersih, Sehat, dan Aman (PHBSA), yaitu olah raga, mandi dan gosok gigi, mencuci tangan dengan baik dan benar, mengkonsumsi makanan gizi seimbang, berjemur
3.     Pembiasaan literasi, seperti membaca buku cerita bersama keluarga, bercerita
4.     Melatih keterampilan diri (life skill), seperti melakukan sesuatu secara mandiri, senang membantu, dll
5.     Standar penanganan covid 19, misalnya bila terpaksa harus keluar maka perlu mengingatkan anak menggunakan masker, menggunakan pelindung wajah (faceshield) atau kacamata pelindung, menjaga

jarak aman, dan selalu cuci tangan dengan langkah- langkah yang benar (menggunakan sabun dan air mengalir), menerapkan etika yang benar ketika batuk dan bersin, istirahat yang cukup, menggunakan masker bila di dalam rumah ketika sedang sakit.

Berikut contoh pemberitahuan kegiatan pembelajaran di rumah :

ayah/bunda,
Minggu ini tema bermain kita bersama ananda tercinta  di rumah adalah “rumahku, taman bermainku”. Melalui tema dan kegiatan main yang dapat dipilih di bawah ini, tujuan yang ingin kita capai adalah: Ananda berkembang pada 6 aspek perkembangan, yaitu: (1) mencintai dan merawat ciptaan Tuhan, (2) menguatkan dan melatih koordinasi mata dan tangan, (3) mengenalkan pola dan bilangan, (4) anak dapat menceritakan kembali kegiatan yang sudah dilakukannya, (5) membiasakan berani dalam mengungkapkan pendapat, serta (6) mengekspresikan seni musik dan kriya.

Kegiatan yang dapat dipilih minggu ini adalah:
1.        Aku bisa menanam bunga
2.        Yuk, kelompokkan daun-daun yang ada di halaman

1.        Membersihkan kebun bersama ayah bunda (Alternatif
: Mari membersihkan rumah)
2.        Hitunglah bunga-bunga yang mekar (Alternatif : Mari mengamati tanaman di halaman rumah)
3.        Aku bisa membuat alat musik dan bernyanyi dari benda-benda di halaman rumahku
4.        Yuk membuat bunga dengan menggunakan batu- batu di halaman.
5.        Asyiknya melipat dan mengelompokkan pakaian.
6.        Lihat, lukisan rumahku ( Alternatif: Lihatlah ruangan yang ada di rumahku)
7.        Membuat es krim bersama bunda (Apakah ini tidak sulit dilakukan?)
8.        Aku dapat membuat yang kusuka dari kardus-kardus bekas
9.        Ayo, kita merapikan tempat tidur
10.     Mari kita amati bahan-bahan yang ada di dapur
11.     Ayo, berkeliling rumah. Ada benda apa saja ya?

Silakan dipilih kegiatan mana yang lebih dulu akan dimainkan dalam minggu ini. Bunda bisa memilih 1 kegiatan main untuk 1 hari. Bila Ananda tidak tertarik, beri semangat mereka dan dorong dulu, namun bila ia menginginkan kegiatan lain, ikuti minatnya agar belajar melalui bermain di rumah menjadi menyenangkan.

Tolong amati, foto dan atau rekam video kegiatan ananda, termasuk saat ia melakukan kegiatan rutinitas dan ibadah, lalu kirim ke whatsapp group untuk catatan perkembangan ananda. Terima kasih.


Nah, ini hasil belajar kita dari buku Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang diterbitkan oleh Direktorat Paud Kemendikbud 2020D

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONTOH SOP PENUTUP

CONTOH BERITA ACARA PENETAPAN KURIKULUM SEKOLAH

DOKUMEN STANDAR TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK 0-6 TAHUN SESUAI PERMENDIKBUD 137